Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

NASEHAT SEORANG IBU TENTANG PERJALANAN TERBERAT DAN TERJAUH

Untukmu anakku Tahukah kamu nak… PERJALANAN TERBERAT DAN TERJAUH bagi seorang lelaki adalah perjalanan ke masjid SEBAB banyak orang kaya tidak sanggup mengerjakannya Jangankan sehari lima waktu,bahkan banyak pula yang seminggu sekalipun terlupa. Tidak jarang pula seumur hidup tidak pernah singgah kesana. PERJALANAN TERBERAT DAN TERJAUH adalah perjalanan ke masjid KARENA orang pintar dan pandai pun sering tidak menemukannya Walaupun mereka mampu mencari ilmu hingga ke universitas EROPA ataupun AMERIKA, Mudah melangkahkan kaki ke JEPANG, AUSTRALIA, dan KOREA dengan semangat membara Namun ke masjid tetap sajaperjalanan yang tidak mampu mereka tempuh walau sudah bertitel S3 PERJALANAN TERBERAT DAN TERJAUH adalah perjalanan ke masjid KARENA pemuda yang kuat dan bertubuh sehat yang mampu menaklukkan puncak gunung Bromo dan Merapi pun sering mengeluh ketika diajak kemesjid. Alasan mereka pun beragam, ada yang berkata sebentar lagi, ada yang berucap tidak nyaman dicap ali...

Hari Ibu

Bismillaah . Hari ibu itu setiap waktu, karena kasih sayangnya pun sepanjang waktu. Haknya seorang ibu lebih besar daripada sekedar disambut sehari dalam setahun. Bahkan seorang ibu mempunyai hak yang harus dilakukan oleh anak-anaknya, yaitu memelihara dan memperhatikannya serta menta’atinya dalam hal-hal yang tidak maksiat kepada Allah Azza wa Jalla disetiap waktu dan tempat. Sebagaimana Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam ditanya siapakah yang lebih utama bagi kita untuk be rbuat baik. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, ibumu sebanyak tiga kali, lalu bapakmu.” . Islam, tanpa mengenal hari tertentu, mewajibkan setiap anak selalu mengistimewakan seorang Ibu. Mungkin kita tidak pernah menyadari, begitu banyak yang telah dilakukan seorang Ibu. Ibu mengandung kita selama 9 bulan 10 hari, berjuang melawan rasa sakit ketika melahirkan, mengesampingkan waktu istirahatnya untuk menyusui, juga merawat ketika kita sehat apalagi saat sakit, dan banyak lagi hal lainnya y...

KARENA CINTA SEBELUM PERNIKAHAN ADALAH COBAAN YANG BERAT

Wanita muslimah laksana bunga yang menawan Wanita muslimah yang sholehah, bagaikan sebuah perhiasan yang tiada ternilai harganya Begitu indah….. Begitu berkilau…. Begitu menentramkan Teramat banyak yang ingin meraih bunga itu | | Namun tentunya, tak sembarang orang berhak meraihnya…. Menghirup sarinya…. Hanya yang dia yang benar-benar terpilihlah yang dapat memetiknya….. yang dapat meraih pesonanya dengan harga mahal yang teramat suci…. Sebuah ikatan amat indah bernama pernikahan…. | | Karena itu, sebelum saatmu tiba…. Sebelum orang terpilih iu datang menggandengmu dalam istananya… Janganlah engkau biarkan dirimu layu sebelum masanya… Jangan kau biarkan serigala liar menjadikanmu bahan permainan dalam keisengannya Jangan kau biarkan kumbang berebutan menghisap madumu Jangan kau biarkan mereka mengintipmu diam-diam Dan menikmati pesonamu dalam kesendiriannya Jangan kau biarkan ia permainkan hatimu yang rapuh Atas nama TA’ARUF…. Atas nama CINTA…. | | Kau tau saudar...

Apakah Allah Mencintaiku?

Syeikh Ali Musthafa Thanthawi -rahimahullah- pernah berkata: "Apakah Allah mencintaiku?" Pertanyaan ini terus mengusikku! Aku teringat bahwa kecintaan Allah Ta'ala kepada hamba-hamba-Nya hadir karena beberapa sebab dan sifat yang disebutkan didalam al Quran al Karim.. Aku membalikkannya kedalam memoriku, untuk membandingkan apakah diriku sudah seperti yang disebutkan di dalam Al-Qur'an, agar aku dapat menemukan jawaban atas pertanyaanku itu. Aku menemukan bahwa Allah mencintai "orang-orang yang bertakwa" dan aku tidak berani menganggap diriku bagian dari mereka (yang bertakwa)..! Aku menemukan bahwa Allah mencintai "orang-orang yang sabar" maka aku teringat betapa tipisnya kesabaranku...! Aku menemukan bahwa Allah mencintai "orang-orang yang berjihad" maka aku pun tersadar akan kemalasanku dan rendahnya perjuanganku...! Aku menemukan bahwa Allah mencintai "orang-orang yang berbuat baik" Betapa jauhnya diri...